
(Jumat, 31/1/25) Bertepatan dengan tanggal 27 Rajab 1446 H, umat islam memperingati salah satu peristiwa penting dalam sejarah perkembangan Islam yaitu sebagai Isra’ Mi’raj. OSIS SMAN 1 Bandongan menginisiasi kemeriahan peringata Isra’ Mi’raj ini dengan menghadirkan acara fashion show bertemakan “Cendekiawan Peradaban Islam dan Ulama Nusantara”. Acara ini berlangsung di lapangan upacara SMAN 1 Bandongan, peserta acara ini adalah peserta didik Fase E dan Fase F.
Lantunan Asmaul Husna dan simaan Al-Quran membuka acara kali ini, berlanjut dengan sambutan-sambutan dari Kepala Sekolah, pembina ROHIS, serta ketua panitia. Hadroh SMAN 1 Bandongan dengan merdu mengawali acara fashion show kali ini.


Satu minggu sebelum penampilan setiap kelas pada ajang fashion show, panitia telah menyampaikan tata aturan dalam ajang tersebut. Acara tersebut tidak hanya sekadar menyajikan penampilan dalam ajang fashion show saja, namun agar lebih meriah acara ini dikemas dalam bentuk perlombaan sehingga daya juang dan semangat untuk memperkenalkan cendekiawan peradaban islam dan ulama nusantara dapat tercermin melalui ajang ini.
Setiap kelas wajib mengikutsertakan perwakilannya yang akan disajikan pada ajang fashion show ini, peserta menampilkan beragam cosplay yang sesuai dengan tema fashion show serta dilengkapi dengan properti pendukung. Selama persiapan berlangsung hingga pelaksanaan fashion show ini, para peserta belajar tentang kerjasama, kreativitas, serta kepercayaan diri yang nantinya akan sangat beguna sebagai soft skill di kemudian hari.





Peserta menyajikan berbagai cosplay yang sesuai dengan tema, tidak lupa kostum dan properti pendukung menjadikan semarak acara fashion show kali ini. Gus Miftah, Sunan Kalijaga, Nusaiba binti Ka’ab al-Anshariyyah, Khaulah Binti Azwar Al-Kindi, dan masih banyak lagi. Pada setiap penampilan tersirat berbagai pesan akan perjuangan para tokoh islam dalam penyebaran agama islam, serta properti seperti kuda, unta, hingga batu nisan yang digunakan oleh para peserta mengulik kehebohan para penonton.





Penilaian lomba ini diserahkan kepada pihak yang berkompeten, panitia telah memilih tiga juri yang merupakan guru SMAN 1 Bandongan. Aspek penilaian tidak hanya dilihat dari pakaian yang dikenakan, tetapi juga kreativitas dan kemiripan dalam cosplay.

Acara fashion show ini juga memberikan pemahaman tentang sejarah tokoh-tokoh islam yang diperankan oleh para peserta didik SMAN 1 Bandongan melalui sejarah singkat tentang si tokoh. Semoga dengan acara ini peserta didik SMAN 1 Bandongan semakin kreatif dan semakin bertambah wawasan keislamannya.
Penulis: Jurnalistik SMABA │Editor: Dyah Nursanti, S.Pd.